PERTH - Sinyal kotak hitam dari pesawat Malaysia Airlines MH370 dikhawatirkan sudah tidak aktif. Namun proses pencarian dari kotak hitam tersebut masih terus dilakukan.
"Selama waktu 24 jam terakhir, tidak ada sinyal terkonfirmasi telah terdeteksi (dari kotak hitam MH370)," ujar tim pencari, seperti dikutip The Guardian, Sabtu (12/4/2014).
Peringatan ini sudah diutarakan oleh Perdana Menteri Australia Tony Abbott pada Jumat 11 April 2014. Abbott mengatakan, sinyak dari kotak hitam diyakini sudah meredup.
Namun proses pencarian masih akan terus dilakukan, mengingat wilayah pencarian saat ini makin dipersempit. Memasuki pekan kelima, fokus pencarian masih berada di wilayah selatan Samudera Hindia.
Kesulitan tentunya mulai mendera tim pencari. Mereka harus menghadapi kenyataan bahwa baterai dari kotak hitam MH370 sudah melewati batasnya selama 30 hari. Jika tim pencari sudah yakin dengan lokasi keberadaan kotak hitam, mereka akan mengerahkan robot Bluefin 21 yang akan melakukan pencarian di bawah laut.
"Proses pencarian masih terus dilakukan untuk mempersempit area pencarian bawah laut. Namun, selama 24 jam terakhir belum ada akustik (sinyal kotak hitam) yang terdeteksi," lanjut keterangan tim pencari.
Hingga Kamis 10 April 2014 sudah terdeteksi sekira lima sinyal yang diduga berasal kotak hitam. Namun tidak dapat dipastikan apakah sinyal itu benar berasalah dari kotak hitam MH370.
Rekaman data kotak hitam dari kokpit dan pembicaraan antara pilot, akan memberikan jawaban mengenai apa yang terjadi dengan pesawat yang melenceng ribuan kilometer dari rute penerbangannya.
Pesawat Boeing 777-200ER milik Malaysia Airlines MH370 hilang sejak 8 Maret 2014 lalu. Pesawat dinyatakan hilang setelah lepas landas dari Kuala Lumpur menuju Beijing, dengan membawa 239 penumpang.
sumber
